Degan Bakar | Dokumentasi Pribadi |
Well, ini postingan pertama saya setelah sekian lama tak mengunjungi
blog ini. Blog yang niat awalnya dibuat agar rajin nulis. Eh ternyata istiqomah
itu emang gak gampang. Sedikit curhat yaa.. Hee.
Btw, sekarang saya lagi ikutan
kelas Ngeblog Seru yang dikelola Mbak Naqi, salah satu founder Tapis Blogger. Di kelas ini, kita dapet materi dasar
tentang ngeblog, juga sharing ilmu
dari peserta lainnya. Oya, kelas ini memakai WhatsApp Group (WAG) sebagaimana
kelas-kelas materi online yang sekarang lagi ngetren.
Nah, kami diberi tugas
pertama untuk membuat artikel bertemakan kuliner. "Boleh apa saja, nanti
akan di-review," ujar Mbak Naqi sebagai mentor kami. Akhirnya, setelah
membuat beberapa alternatif ide, saya pilih degan bakar sebagai sajian spesial.
Sepulang kerja sore ini, saya bergegas
menuju lokasi. Tempatnya tepat di samping kiri Chandra Kemiling. Cusss.. Alhamdulillah, warungnya buka. Asap putih mengepul dari tempat
pembakaran degan. Buat saya makin penasaran, bertanya-tanya dalam pikiran, "Gimana
sih rasanya?". Seorang laki-laki berkulit cokelat muncul dari dalam. Tanpa
banyak tanya, saya langsung memesan satu degan bakar. “Minum disini,
Mas?" "Iya," jawab saya singkat.
Mas Yoyo sedang menyiapkan degan bakar | Dokumentasi Pribadi |
Ini pertama kalinya saya memesan dan
mencicipi degan bakar. Sebelumnya, pernah ada temen yang rekomen untuk mencoba degan bakar.
Buat anget badan. Plus kaya khasiat katanya. Makin pengen nyoba pas ada temen saya yang couple, juga merekomendasikan hal yang sama. “Enak loh kak, yang pake
tempah-rempah”.
Tak lama setelah saya memesan, Mas Yoyo,
pemilik warung ini, mulai meracik degan bakar buatannya. Mas Yoyo cerita kalau degan ini
dibakar terlebih dahulu kira-kira selama 3 jam. Jadi sebelum pelanggan datang, degan sudah
dalam proses dibakar. Setelahnya, dikeluarkan dari perapiannya. Dibuka seperti membuka
degan biasa, lalu diberi aneka macam rempah. Wah, ini dia yang menarik. Ada jahe
yang digeprek, daun serai, kayu manis, kapulaga dan cengkeh. Dicampur jadi satu
dengan gula aren dan ditambahkan sedikit susu.
Wahhh, emejing banget buat saya. Baru
kali ini deh liat degan yang dijejeli ama
begitu banyak campuran. Hehe. Biasanya mah hanya menikmati degan batok biasa aja yang original. Uap masih mengepul saat degan bakar
ini disajikan. Hmm, ada sensasi sendiri rasanya. Aroma rempah menguar di udara.
Masuk ke indera penciuman dengan kuat.
Yeeayy.. Saatnya mencicipi menu spesial kali
ini. Daaan.. this is it.. maknyus euyy di lidah. Hangat, ada rasa
manis-manisnya gitu, plus rempah yang menyesap dalam di lidah. Lengkap sudah rasa
penasaran yang tersimpan selama ini. Terbayar lunas tanpa terhutang. Hee.
Degan Bakar yang Hangat dan Penuh Khasiat | Dokumentasi Pribadi |
Saya sesap
pelan-pelan melaui pipet yang dibuat dengan sangat kreatif, dari batang pohon
serai. Makin terasa beda jadinya. Daging buahnya pun punya cita rasa yang
tak sama dengan daging buah biasa. Lembut dan ada rasa rempah di lidah.
Penikmat degan bakar ini lumayan banyak
juga ternyata. Setiap harinya, Mas Yoyo tidak kurang menghabiskan 40 buah degan
bakar. Bahkan, pada malam Minggu atau di hari Minggunya, bisa menjadi 80 buah
yang terjual. Bukan angka sedikit tentunya. Sebagain besar pelanggan memang
merasakan khasiat dari mengkonsumsi degan bakar ini. Jadi selain enak, memang
kaya manfaat.
Sejak delapan tahun berjualan,
menu yang jadi incaran pelanggannya adalah degan bakar rempah. Ada juga yang
menjadikannya sebagai ikhtiar untuk menyembuhkan penyakit. Untuk pengobatan,
biasanya dibutuhkan tiga kali dalam seminggu mengonsumsi degan bakar
ini. Sekira satu bulan, biasanya sudah ada kemajuan.
Dari banner yang dipasang di warung Mas
Yoyo ini, ada beberapa khasiat dengan
mengonsumsi degan bakar ini, antara lain:
- Batu ginjal
- Liver
- Prostat
- Sakit pinggang/encok/pegal linu/reumatik
- Darah tinggi
- Darah rendah
- Diabetes
- Asam urat
- Asma
- Maag
- Masuk angin
- Dll
Meski begitu, teteup ya butuh penelitian
secara medis untuk membuktikan khasiat degan bakar ini. Agar bisa
dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Tapi sebagai sarana alternatif, khasiatnya memang banyak dirasa. Paling enggak kalau untuk sekedar masuk angin, bisa langsung bablas angine. :)
Aneka Menu Degan Bakar | Dokumentasi Pribadi |
Gimana, tertarik mencoba degan bakar
yang bisa buat badan hangat juga kaya akan khasiat ini? Harganya gak mahal-mahal amat kok. Cukup merogoh kocek 14k untuk menu Degan Bakar Rempah. Kalau mau coba menu yang lain bisa juga, disesuaikan dengan selera masing-masing pembaca tentunya. So, selamat mencoba menu kuliner ini ya. :)
Note :
Tulisan ini adalah tugas dari Kelas Ngeblog Seru 3A bersama Naqiyyah Syam
Comments
Post a Comment